Sekarang Kita Semua Sudah Boleh Duduk Duduk di Aula TMS Taipei, Tapi Ada Syaratnya Nggak Bebas Seperti Dulu
Taiwan, Setelah beberapa bulan Biro kereta api Taiwan (TRA) melakukan larangan duduk di dalam aula TMS akhirnya kemarin, Minggu 7 Juni 2020 dibuka kembali dengan syarat harus mematuhi protokol pencegahan pandemi.
Diperbolehkanya duduk kembali di dalam aula TMS oleh Biro kereta api (TRA) dan biro kereta express (THSR) tentu saja merupakan kabar gembira bagi calon penumpang kereta api maupun pengunjung lainnya, tidak terkecuali pekerja migran.
Sebagaimana diungkapkan PMI Fajar melalui akun Facebooknya (7/6), dalam postingannya ia berpesan kepada teman-teman supaya membaca papan tulisan dan mematuhi peraturan.
[post_ads]
"Jika hari ini dan selanjutnya kita boleh duduk disini, baca tulisan dan patuhi peraturan. Jika tidak, dan kami tahu itu. Mohon maklum jika kami harus ingatkan, " ungkap Fajar yang juga mengabadikan gambar dengan posisi duduk di aula.
Adapun isi dari tulisan di papan pengumuman yang dipasang di aula adalah, sesuai dengan instruksi dari Pusat Komando Epidemi Sentral Taiwan (CECC), selama Epidemi Covid-19, para pengunjung harus menjaga jarak sosial, menghindari berkelompok atau bergerombol, dan memelihara kebersihan di lingkungan aula dan dilarang makan minum di dalam aula.
[post_ads_2]
Seperti diketahui sebelumnya, adanya pelarangan duduk di aula menimbulkan pro kontra di kalangan masyarakat maupun netizen, bahkan netizen dan organisasi pekerja migran di Taiwan yang tidak setuju aula ditutup menggelar demo pada Hari Raya Idulfitri kemarin.
Sementara itu, Wakil Menteri Komunikasi Wang Guocai dan Direktur TRA mengatakan, untuk saat ini diharapkan pengunjung mengikuti protokol pencegahan epidemi dari CECC. Apabila anda tidak dapat menjaga jarak sosial, maka harus mengenakan masker.
Untuk selanjutnya, apakah aula akan tetap dibuka atau ditutup, sementara ini masih dalam pembahasan.
penulis: hanitw
