Heboh Larangan Pergi ke Taoyuan Setelah Seorang Pekerja Migran Positif, Berikut Faktanya
SUARABMI - Sebuah edaran viral dimedia sosial terkait larangan pergi ke Taoyuan karena buntut dari kasus pekerja migran Thailand yang terkonfirmasi Covid-19 setelah kembali dari Taiwan beberapa waktu lalu.
Dalam selebaran itu, Masyarakat di Taiwan, termasuk para warga negara asing (WNA), seperti para pekerja migran kini diminta berhati-hati jika berada di Taoyuan. Sementara itu, jika Anda tidak berada di wilayah tersebut, ada baiknya untuk sementara Anda menghindari wilayah terkait.
Hal tersebut bahkan tertulis dalam selembar pengumuman di media sosial Facebook yang diterbitkan dalam 5 bahasa (mandarin, inggris, Thailand, Vietnam, dan Indonesia).
[post_ads]
Tim Respons Epidemi Pencegahan Pemerintah Kota Taoyuan mengatakan bahwa pekerja migran tersebut bekerja di sebuah pabrik teknologi di Distrik Xinwu, Kota Taoyuan, dan bahwa ia akan sepenuhnya menerapkan langkah-langkah karantina untuk mencegah infeksi kluster.
Karena para pekerja migran yang bekerja di pabrik tersebut cukup banyak dan interaksi mereka cukup luas, beberapa netizen memposting di media sosial untuk tidak pergi ke Taoyuan untuk sementara waktu.
Benarkah surat edaran tersebut? Hoaks atau fakta?
Surat edaran yang telah beredar di berbagai lini masa dan akun tersebut tidak ada keterangan pasti dari mana asal surat tersebut. Namun, berdasarkan laporan media-media lokal Taiwan, perusahaan tempat pekerja migran tersebut sebelumnya bekerja hari ini (28 Juli) akan dibersihkan.
[post_ads_2]
Oleh karenanya, warga saat ini diminta untuk selalu menjaga kesehatan diri, memakai masker jika keluar rumah, khususnya jika ke tempat ramai dan rajin mencuci tangan, serta tidak memegang wajah, khususnya hidung, mata, dan mulut sebelum mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitazier. Jika sakit, seperti gejala flu, segera berobat dan jauhi tempat-tempat umum.
Secara umum, berdasarkan laporan media lokal, tidak ada pengumuman resmi pemerintah bahwa Anda diminta untuk menjauhi wilayah Taoyuan, tetapi anda diminta untuk selalu berhati-hati.
sumber: ettoday, udn
COMMENTS