Taiwan Stop Kedatangan Orang Asing 1 Bulan, Acara Tahun Baruan Gagal Dilaksanakan Hingga Virus Corona Varian Baru Telah Masuk Taiwan
SUARABMI - Kabar mengejutkan dari Taiwan kembali ramaikan program lockdown dunia dimana setelah Indonesia resmi mengumumkan penutupan perbatasannya selama 14 hari mulai 1 Januari hingga 14 Januari, kini Taiwan mengumumkan hal serupa, penutupan perbatasan selama 1 bulan dari 1 Januari hingga 31 Januari 2021.
Lockdown ini dilakukan oleh berbagai negara karena mereka ketakutan dengan hadirnya virus corona model baru yang bersumber dari Inggris yang dinyatakan lebih mudah menular dan lebih berbahaya.
Pada tanggal 30 Desember kemarin Taiwan juga mengumumkan datangnya varia baru virus corona dari Inggris yang telah memasuki negara itu, oleh karenanya semuanya akan diperketat demi tidak mewabahnya virus ini.
[post_ads]
Namun bagi WN Taiwan tetap bisa kembali kenegaranya dan WN non Taiwan hanya yang mempunyai spesifikasi berikut ini yang boleh masuk Taiwan.
Mereka yang bisa masuk harus memiliki ARC, memiliki tugas diplomatik, memiliki urusan bisnis atau usaha, pekerja terkait bidang kemanusiaan, pengantin atau pasangan asing dan anaknya yang belum memasuki usia dewasa, serta memiliki izin khusus lainnya.
Sementara menyikapi bahaya virus baru ini, acara tahun baru di Taiwan dibatalkan dan akan diganti dengan siaran langsung melalui kanal TV dan media sosial. Hingga saat ini hanya beberapa kota saja yang belum fik membatalkan acara tahun baru. Namun demi keamanan kita semua, sebaiknya kita semua tidak merayakan tahun baru diluar dengan berkumpul bersama banyak orang.
[post_ads_2]
Selain berhaya berkumpul bersama, malam ini suhu juga akan sangat dingin sekali diangka kisaran 6 derajat celcius dan didaerah pegunungan diperkirakan akan turun salju mulai malam ini.
Sementara bagi yang pulang ke Indonesia, masih harus sesuai protokol kesehatan terbaru yaitu membawa surat bebas covid dari negara asal (PCR) dan di Jakarta akan kembali ditest ulang, jika hasilnya negatif akan diarahkan hotel untuk karantina kisaran 5 hari dan setelah karantina negatif, bisa pulang kerumah masing - masing.
Aturan di Indonesia ini akan berlangsung hingga 14 Januari dan akan diperpanjang jika situasi tidak membaik. Masih menunggu keputusan pemerintah Indonesia.
COMMENTS